Adidas telah resmi meluncurkan bola resmi Piala Dunia 2014 Brasil dengan nama Brazuca. Nama ini didapat dari hasil voting yang diikuti oleh 1 juta orang pada Bulan September lalu. Brazuca merupakan bahasa slang yang terkenal di Brasil. Ini melambangkan sebuah kebanggaan sebagai orang Brasil, gaya dan cara hidup masyarakat Brasil. Brazuca juga sering disematkan bagi orang-orang Brasil yang merantau ke negara lain.

Direktur Inovasi Sepak Bola Adidas, Antonio Zea mengatakan, dengan penggunaan teknologi terbaru, Brazuca akan lebih stabil saat berada di udara ketimbang Jabulani. Perbedaan paling kentara terletak dalam jumlah panel di bola tersebut. Jika Jabulani terdiri dari delapan panel, Brazuca memiliki enam panel.

Enam panel yang terhubung itu pun tidak dihubungkan dengan jahitan benang, tapi langsung terkoneksi satu sama lain. Bahan utama Brazuca adalah Polyurethane yang dilapisi dengan struktur permukaan yang terbuat dari karet latex. Dengan berat hanya 437 gram, Brazuca memang lebih ringan satu gram ketimbang Jabulani. Tapi jika soal performa, Bracuza dipastikan lebih baik.

Adidas mengklaim Brazuca akan sangat nyaman dikontrol pemain, stabilitas yang bagus, dan memiliki aerodinamika yang bagus saat melayang di udara dalam kondisi cuaca apa pun. Tidak seperti Jabulani yang banyak mendapat kritikan karena sulit dikontrol, Brazuca telah mendapat pengakuan setidaknya dari beberpa pemain, yakni Dani Alves dan Iker Casilas.