Pada Jumat (8/10) lalu telah berlangsung pertandingan yang sangat seru. Persaingan untuk memperebutkan titel juara menjadi semakin sengit di tahun ini. Berikut adalah hasil lengkap IBL 2017-2018 Day 1 Seri 1 Semarang :
Bank BJB Garuda Bandung vs Bank BPD DIY Bima Perkasa Jogja
Game antara Garuda melawan Bima Perkasa menjadi laga pembuka Seri 1 Semarang sekaligus laga pembuka IBL 2017-2018. Pertandingan ini berjalan begitu ketat sejak awal hingga akhir laga. Kedua tim saling mengejar perolehan angka. Ketatnya pertandingan ini terlihat di mana babak pertama saja perolehan angka kedua tim hanya berjarak dua angka, 34-32 untuk keunggulan Garuda.
Di paruh kedua pertandingan masih berjalan ketat. Akhirnya mendekati menit-menit akhir kuarter keempat, Bima Perkasa yang berada pada posisi unggul tiga poin atas Garuda. Melalui serangan dari kapten mereka, Diftha Pratama, yang melepaskan tembakan tiga angka membuat Garuda menyamakan kedudukan menjadi 70-70. Akhirnya Diftha menjadi pahlawan kemenangan bagi Garuda three point play-nya membuat Garuda unggul pada detik-detik terakhir pertandingan.
Roderick Flemmings menjadi penyumbang angka terbanyak bagi Garuda dengan 22 poin, disusul Diftha dengan 17 poin, dan Davin Matthews yang mencatatkan 11 poin bagi Garuda. Sementara pemain Bima Perkasa, Anthony Mc Donald menghasilkan 24 poin dan 11 asis, dan Emilio Parks menambahkan 23 poin.
Satria Muda Pertamina Jakarta vs NSH Jakarta
Pertandinga kedua berlangsung antara Satria Muda yang berhadapan dengan NSH. Satria Muda unjuk kekuatan di laga ini. Di kuarter pertama saja Satria Muda sudah meninggalkan angka NSH dengan skor 35-12. Pemain asing Satria Muda, Dior Lowhorn mencetak 12 angka di kuarter pertama ini dengan 100% FG. Dominasi Satria Muda masih berlanjut di kuarter kedua, SM unggul 52-30.
Paruh kedua laga, Satria Muda lebih memberikan kesempatan kepada para pemain mudanya dan sedikit mengistirahatkan Lowhorn. Meski begikut SM masih tetap unggul di kuarter ketiga dengan skor 64-52. Kuarter keempat SM masih mengandalkan para pemain muda. Bahkan dalam sisa 6 menit di pertandingan ini SM tidak memainkan pemain asing mereka. Pemain muda SM main dengan luar biasa dan berhasil mencetak 22 poin di kuarter terakhir ini. Satria Muda menang dengan skor akhir 86-54.
Dior Lowhorn menyumbang 16 pada pertandingan ini bagi Satria Muda, disusul Avan Seputra dan Kevin Yonas dengan 13 poin, Kevin Bridgewaters menambah 12 poin, dan Gunawan dengan 11 poin. Khyle Marshall menjadi penyumbang angka terbanyak bagi NSH dengan 22 poin.
Siliwangi Bandung vs Satya Wacana Salatiga
Satya Wacana Salatiga mengawali IBL 2017-2018 dengan meraih kemenagan. Permainan Satya Wacana mengalami peningkatan yang luar biasa pada musim ini. Dalam laga melawan Siliwangi Bandung ini, Satya Wacana unggul 13-0 di awal laga dan menutup kuarter pertama dengan skor 26-12. Siliwangi berusaha mengenjar di kuarter kedua. Mencetak 25 poin di kuarter kedua, Siliwangi memangkas jarak menjadi tersisa 1 poin, skor di kuarter kedua masih milik Satya Wacana dengan 38-37.
Memasuki kuarter ketiga, Satya Wacana kembali menjaga jarak dengan Siliwangi. Kuarter ketiga berakhir dengan skor 54-46. Keunggulan ini berhasil dipertahankan oleh Satya Wacana sampai pertandingan berakhir. Skor akhir 71-66 untuk kemenangan Satya Wacana.
Jontaveous Sulton mencetak double-double pada kemenagan Satya Wacana ini dengan 27 poin dan 24 rebound. Rionny Rahangmetan menambakan 12 poin, 6 asis, 2 steal dan 1 blok.
BSB Hangtuah Sumsel vs Pacific Caesar Surabaya
Pertandingan penutup di hari pertama Seri 1 IBL 2017-2018 berlangsung antara Hangtuah melawan Pacific Caesar. Mengawali laga Hangtuah berhasil unggul 15-7 dari Pacific, namun ternyata kuarter pertama berakhir dengan kedudukan sama kuat 22-22. Kuarter kedua terjadi adu kecepatan anatara pemain asing Pacific yaitu David Seagers dan Keenan Palmore dari Hangtuah yang menyumbangkan poin bagi timnya. Hangtuah berhasil unggul kali ini dengan skor 39-36.
Kecepatan Palmore masih menjadi andalan Hangtuah di kuater ketiga. Terbukti dari 27 poin yang dicetak Hangtuah di kuarter ketiga, 13 poin merupakan sumbangan Palmore. Situasi ini membuat Pacific kesulitan hingga kuarter keempat tersisa lima menit, Pacific tertinggal 10 angka dari Hangtuah, skor 76-66. Namun Hangtuah justru kesulitan setelah itu, sedangkan Pacific berhasil menambah 6 angka dalam 3 menit. Akhirnya Pacific mendapatkan momentum saat mendapat three point play melalui David Seagers di sisa dua menit laga dan membuat kedudukan menjadi 80-81. Sial bagi Hangtuah, bigman asingnya Nashon George harus keluar lapangan setelah melanggar David Seagers karena sebelumnya telah mengoleksi empat foul. Ketiadaan Nashon George berhasil dimanfaatkan Pacific yang pada akhirnya mencuri kemenagan dari Hangtuah dengan skor 84-81
「Dani Kustiawan」
0 comments